saya tidak terlalu setuju untuk menjadikan hasil UAN sbg penentu kelulusan, rasanya tidak adil belajar 3 tahun ,hanya dinilai dengan beberapa hari,tapi kalau sebagai pemetaan hasil belajar sih boleh saja.
mungkin pemerintah berdalih sistem ini akan membuat para siswa belajar lebih keras dan menghasilkan siswa yang lebih baik, tapi apakah pernyataan seperti itu bukan hanya retorika saja, karena kalau kita mau melihat kenyataan yang terjadi di kenyataan, mereka bukan hanya berusaha dengan belajar keras untuk mendapatkan ilmu yang baik,,tapi mereka dan bahkan pendidik berusaha supaya murid mereka dapat lulus walaupun itu dengan cara-cara yang tidak dibenarkan, mulai dari mencontek sampai berusaha mencari bocoran soal,,dan bahkan sering guru yang seharusnya mengajari kejujuran malah melakukan hal-hal yang tidak terpuji tersebut.
semua ini hanya demi mengejar sebuah kelulusan. dan saya tidak setuju karena hasil UAN ini sering tidak bisa menunjukkan kemampuan seorang siswa, bahkan saya sudah beberapa kali menemui murid yang dalam kesehariannya pandai akan tetapi tidak lulus,,jadi bukankah sebenarnya yang tahu akan kemampuan seorang siswa adalah guru dan pihak sekolah, jadi kenapa tidak kita berikan hak untuk meluluskan kepada pihak sekolah, walaupun dengan cara ini mempunyai kekurangan akan kecurangan dari pihak sekolah.
jadi bukankah sebaiknya kita mengkaji ulang UAN
No comments:
Post a Comment